Korannusantara.id, Jakarta – Setelah sukses meluncurkan buku baru nya yang berjudul “Desa Kuat, Kota Maju, Negara Berdikari, Membangun Desa Berbasis Data Presisi” karya Bupati Tapanuli Utara dua periode, Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si.
Buku ini mengeksplorasi bagaimana proses perencanaan pembangunan daerah berbasis data desa presisi di Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara.
Nikson memperkenalkan buku barunya, dan langsung ia bedah di Pojok Rahman Tolleng, Lantai 3 Gedung TEMPO, Jakarta, Selasa malam (16/4/2024).
“Tujuannya untuk menjangkau sebanyak mungkin pembaca potensial dan menjadi inspirasi serta role model untuk membangun daerah-daerah terutama pedesaan di seluruh Indonesia,” kata Nikson dalam sambutannya.
Nikson berharap bahwa peluncuran bukunya ini dapat menjadi momen penyemangat dan mendorong kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan semua pihak untuk mengoptimalkan proses perencanaan pembangunan daerah berbasis data desa presisi. Demi mewujudkan masyarakat Tapanuli Utara yang sejahtera dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Ya, dengan kehadiran buku ini, diharapkan lebih banyak orang terinspirasi untuk ikut serta dalam membangun daerah-daerah dari desa, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045,” yakinnya.
Buku ini bukan hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi juga visualisasi nyata dan inspiratif tentang proses perencanaan pembangunan daerah berbasis data desa presisi sebagai pilar utama pembangunan yang sustainable. Nikson juga mengajak pembaca buku untuk menjelajahi keberagaman alam, dan budaya yang dimiliki oleh desa-desa di Tapanuli Utara.
Pria kelahiran Siborongborong, 5 Oktober 1972 ini, dulunya dikenal sebagai wartawan. Dia pernah menjadi jurnalis di Media Indonesia. Selain itu, Nikson juga sempat berkarier di dunia bisnis. Dan Nikson juga aktif di organisasi sosial kemasyarakatan dan politik. Ia bergabung dengan PDI Perjuangan pada tahun 2012, dan akhirnya menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara.
Pada tahun 2014, ia terpilih menjadi Bupati Tapanuli Utara, dan terpilih kembali menjadi Bupati untuk periode berikutnya.