Korannusantara.id, Simalungun – Pemerintah Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin oleh Radiapoh Hasiholan Sinaga SH MH dan Zonni Waldy jangan hanya diam tanpa peduli terhadap masyarakat korban banjir Bandang yang mengakibatkan 2 rumah dan 23 kuburan hancur total.
Hal itu dikatakan Ketua Umum AWAS (Aliansi Wartawan Asal Simalungun) Anton Saragih Garingging kepada awak media ini 19/4 didampingi pengurus seperti Henri Dens Simarmata SH (Penasehat Hukum) dan Pengurus Harian AWAS Paten Purba dan Julifendi Sinaga.
Menurut Ketua, Tim Investigasi telah turun langsung kelapangan terkait banjir bandang di Kec. Purba ternyata ada dugaaan akibat UD DAMANIK karena UD tersebut membendung sungai itu, akhirnya air naik dan hal itu membuat banjir bandang menelan korban 2 rumah warga dan 23 kuburan masyarakat.
Lebih lanjut dikatakan Anton Saragih Garingging Jamson Damanik pemilik Usaha bendungan Ud DAMANIK harus bertanggung jawab atas kejadian itu Ujar Garingging.
AWAS akan mempersiapkan surat kepada Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga SH MH terkait banjir bandang tadi, begitu pula Jamson Damanik.
Yang diduga akibat banjir bandang terjadinya korban dari bendungannya ujar Ketua Umum AWAS.
(S. Hadi. P. Tambak)
