Korannusantara.id–Labuhanbatu, Menanggapi beredarnya berita, Anak dibawah umur disekap dan digilir oleh beberapa seorang Pria, Diduga salah satunya Mahasiswa dilabuhanbatu. Nyaik nama panggilannya dari Solidaritas Perempuan merdeka mendesak kepolisian polres labuhanbatu untuk serius dalam penangan kasus pencabulan anak sempat viral, Jumat 13/09/2024.
Nyaik dengan nama akrabnya dari solidaritas perempuan Merdeka, sangat menyatakan indonesia untuk saat ini sangat memperihatikan terhadap perempuan dan anak,karna beberapa kali viral kasus anak diperkosa dan dibunuh dibeberapa tempat, termasuk terjadi dilabuhanbatu En Pabolo.
Setelah beberapa terakhir kejadian anak diperkosa dan dibunuh dibeberapa tempat,ternyata peradaban diindonesia semakin miris dan memperihatikan sekali untuk saat ini. Apalagi ini benar terjadi dilabuhanbatu en pabolo. Anak perempuan dibawah umur dicabul oleh beberapa Pria.” ujar Nyaik
Selanjutnya,Nyaik juga menyatakan diduga beberapa pelaku ada yang masih dibangku sekolah dan salah satunya diduga mahasiswa disalah satu universitas dilabuhanbatu, Nissa menyayangkan hal tersebut karna mencoret nama kemahasiswaan dan universitas tersebut.
“kami menduga ada beberapa pelaku lainnya masih anak sekolah dan salah satunya diduga mahasiswa disalah satu universitas dilabuhanbatu, Semakin miris setelah mengetahui adanya terlibat mahasiswa didalamnya”ujar nyaik dengan nada kesalnya
Selanjutnya, Nyaik mendesak Kepolisian labuhanbatu untuk menangkap 8 pelaku. Kami mendesak polres labuhanbatu untuk lebih serius dalam menangani kasus anak dibawah umur ini yang sempat viral dan kita harapkan juga seluruh pembela perempuan dan anak juga turut bersuara didalam kasus ini dan ikut serta untuk bagaimana cara pemulihan trauma terhadap anak tersebut” Tutup Nyaik.