Tembilahan – Para Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil) terlihat kompak melakukan silaturahmi dan berdiskusi untuk membangun Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) kedepannya agar lebih baik.
Dalam pantuan awak media terlihat didalam foto ada Bapak H. M. Yusuf Wakil Bupati Periode 2003-2008, Bapak H. Rosman Malomo Wakil Bupati dua periode 2008-2013, 2013-2018, Kemudian ada Bapak H. Syamsudin Uti Wakil Bupati Periode 2018-2023 mereka terlihat harmonis dengan terpancar senyum saat foto bersama ditengah acara undangan.

Sejak awal pertemuan mereka, yang melihat mereka duduk bersama merespon positif para pemimpin daerah yang memberikan contoh sama-sama pernah menjabat sebagai Wakil Bupati di Kab. Indragiri Hilir (Inhil) agar tetap rukun, damai, dan jaga kekompakan.
Menurut H. Syamsudin Uti, kekompakan yang di tampilkan pemimpin daerah ini dapat mejadi suri tauladan bagi masyarakat dalam tujuan membangun Kabupaten Indragiri Hilir yang lebih baik kedepannya.
“Saya kira ini salah satu contoh kepemimpinan nasional, bukan hanya di Inhil saja tetapi ini perlu dicontoh secara nasional yang mana saling memberi jalan, saling menghormati, saling menghargai untuk membangun Inhil lebih maju ke depan,” kata Abah SU kepada awak media, di Tembilahan, Senin (8/7/2024).
Kemudian Abah SU juga menyampaikan dengan modal kelompokan ini semakin bulat niat nya untuk maju di Pilkada Inhil 2024.
“Menurutnya, restu dan masukan-masukan dari para tokoh-tokoh, apa lagi sekaliber mantan Wakil Pupati pada masanya membuat saya semakin semangat untuk ikut kontestasi di Pilkada Inhil 2024,” tegasnya.
Oleh sebab itu, Abah SU mengatakan dirinya ikut Pilkada Inhil 2024 dengan modal kekompakan, semangat saja, modal uang dia bilang tidak kuat sebab untuk membangun Inhil ini butuh kekompakan, bukan hanya sekedar materi semata.
“Ya, saya optimis untuk ikut maju di Pilkada Inhil 2024, dengan semangat kekompakan (gotong-royong) harus kita bangun sejak dini,” ucapnya.
Sementara itu, Abah SU menyampaikan bahwa Indragiri Hilir (Inhil) ini seperti miniatur Indonesia semua agama dan suku ada di Inhil ini, dan wilayah nya luas tidak mudah membangun Inhil jika tidak dengan kekompakan.
“Oleh karena itu, mari sama-sama kita jaga kekompakan dan kerukunan untuk kemajuan Inhil yang lebih baik kedepannya,” tutupnya.