• Redaksi
  • Kontak Iklan
  • Tentang Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Koran Nusantara
Advertisement
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
No Result
View All Result
Koran Nusantara
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
Home Nasional

FORMASI Nilai Disnaker dan Vendor Gagal Kelola Job Fair

Adis by Adis
28 Mei 2025
in Nasional
0
FORMASI Nilai Disnaker dan Vendor Gagal Kelola Job Fair

Foto screnshoot vidio kericuhan para pencari kerja di Bekasi Pasti Kerja Expo 2025

0
SHARES
7
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Korannusantara.id – Cikarang Forum Remaja & Mahasiswa Bekasi (FORMASI) melontarkan kritik keras terhadap pelaksanaan Bekasi Pasti Kerja Expo 2025 yang digelar oleh Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Bekasi. Alih-alih menjadi solusi atas tingginya pengangguran, acara ini justru dinilai menambah masalah baru karena buruknya manajemen pelaksanaan.

Foto Istimewa : Ribuan para pencari kerja padati Bekasi pasti kerja Expo 2025

Acara yang menyedot ribuan pencari kerja ini dinilai penuh kekacauan: antrean panjang, sistem registrasi tidak berjalan baik, serta ruang acara yang sempit tanpa manajemen alur pengunjung yang memadai.

FORMASI mengungkap bahwa kegiatan ini dibiayai oleh APBD 2025 senilai Rp149.938.800 dan dilaksanakan oleh PT Geos Saka Kreatif melalui skema penunjukan langsung. Meskipun sah secara regulasi, penunjukan hanya satu vendor tanpa proses pembanding menimbulkan pertanyaan serius terkait efektivitas dan transparansi penggunaan anggaran publik.

 “Ini bukan hanya soal teknis, tetapi cerminan lemahnya kontrol pemerintah terhadap mitra pelaksana. Ini menunjukkan krisis manajerial yang harus segera dibenahi,” ujar Bang Bejo, Wakil Ketua III FORMASI.

 

FORMASI juga menyoroti minimnya transparansi publik: nama penyelenggara teknis tidak tercantum di materi promosi, padahal mereka bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan.

 “Publik berhak tahu siapa pelaksana teknis kegiatan ini. Jangan sembunyikan informasi yang seharusnya terbuka,” tambah Bejo.

 

FORMASI mendorong evaluasi menyeluruh terhadap Disnaker Bekasi, terutama dalam mekanisme pengadaan dan komitmen pelayanan publik.

> “Kami menuntut akuntabilitas dan transparansi maksimal dalam setiap kegiatan publik. Harapan ribuan pencari kerja tidak boleh dikorbankan demi kemasan acara yang seremonial,” pungkasnya.

 

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi belum memberikan pernyataan resmi terkait kritik yang dilayangkan.

129
Tags: Dinas ketenagakerjaan
Previous Post

Daftar Lengkap Kelulusan Hasil SPMB Tahun Pelajaran 2025/2026 SMAN 1 NA IX-X , Cek Disini

Next Post

Bertemu Ketua Parlemen Jepang, Ketua DPR Minta Dukungan Transisi Energi Hijau di RI

Adis

Adis

Next Post
Bertemu Ketua Parlemen Jepang, Ketua DPR Minta Dukungan Transisi Energi Hijau di RI

Bertemu Ketua Parlemen Jepang, Ketua DPR Minta Dukungan Transisi Energi Hijau di RI

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Spesial Qurban

Iklan Pendidikan

Jasa Endorse Pemberitaan KoranNusantara

  • Redaksi
  • Kontak Iklan
  • Tentang Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.