• Redaksi
  • Kontak Iklan
  • Tentang Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Koran Nusantara
Advertisement
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
No Result
View All Result
Koran Nusantara
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini
Home Nasional

Gerindra: Dugaan Pengerahan Masif di Pilkada Jateng Dibuktikan

Redaksi by Redaksi
November 28, 2024
in Nasional, Pilkada 2024, Politik
0
Gerindra: Klaim Pilkada Jakarta Kemungkinan Besar Dua Putaran

Ket. Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra

0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Ket. Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian DPP Partai Gerindra

Jakarta – Partai Gerindra merespons soal dugaan pengerahan yang masif di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah (Jateng) 2024. Dugaan itu dinilai perlu dibuktikan.

“Jadi saya pikir apa yang disampaikan tadi dan juga kemudian ada di beberapa media mungkin akan bisa dibuktikan,” kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (28/11/2024).

Dasco mengatakan pihaknya akan memantau, apabila dugaan itu benar. Termasuk, pelaporan ke pihak terkait, seperti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).

“Apabila kemudian ada laporan ke Bawaslu, ke Gakkumdu nanti kita akan lihat bagaimana prosesnya,” ujar Dasco.

Sebwlumnya, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri merespons hasil hitung cepat Pilkada Jateng 2024. Megawati menuding ada upaya menghalalkan segara cara demi memenangkan Pilkada Jateng.

“Di Jawa Tengah misalnya, saya mendapatkan laporan betapa masifnya penggunaan penjabat kepala daerah, hingga mutasi aparatur kepolisian demi tujuan politik elektoral,” ujar Megawati dalam keterangan tertulis, Rabu, 27 November 2024.

Megawati menyebut tindakan ini tidak boleh dibiarkan. Terlebih, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengatur kalau aparatur negara yang tidak netral bisa dijerat pidana.

Megawati mengatakan sangat mengenal karakteristik warga Jateng. Ia tiga periode terpilih menjadi anggota DPR dari Jateng.

Menurut Presiden kelima RI itu, Jateng bukan semata persoalan Kandeng Banteng, melainkan tempat persemaian gagasan nasionalisme dan patriotisme.

92
Tags: Kecurangan PemiluPartai GerindraPDIPPilgub JatengPilkada 2024Sufmi Dasco Ahmad
Previous Post

Peringati Hari Guru Nasional, Prabowo: Guru adalah Kunci Kebangkitan Bangsa Indonesia

Next Post

Pramono-Rano Klaim Menang Pilkada Jakarta 1 Putaran

Redaksi

Redaksi

Satu Klik Rubah Dunia

Next Post
Pramono-Rano Klaim Menang Pilkada Jakarta 1 Putaran

Pramono-Rano Klaim Menang Pilkada Jakarta 1 Putaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Spesial Qurban

Iklan Pendidikan

Jasa Endorse Pemberitaan KoranNusantara

  • Redaksi
  • Kontak Iklan
  • Tentang Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Artikel
  • Artis
  • Hukum & Kriminal
  • Kuliner
  • Pendidikan
  • Sports
  • Bisnis
  • Opini

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.