Korannusantara.id, Jakarta – Analis Politik dan Pemerhati Sosial, Nasky Putra Tandjung, apresiasi kerja nyata Polri dibawah kepemimpinan Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo atas kontribusi dan capaian Polri dalam merealisasikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam rangka mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Nasky menyebut capaian realisasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) secara serentak Polri yang tersebar diberbagai wilayah sebagai bentuk kerja nyata dan komitmen Korps Bhayangkara untuk memenuhi kebutuhan masyarakat serta juga menunjukkan bahwa Polri memiliki kepekaan dan keseriusan terhadap isu gizi dan ketahanan pangan yang menjadi tantangan besar di banyak daerah.
“Sebagai bagian dari elemen masyarakat sipil civil society, kami apresiasi dan memuji kinerja Kapolri, Jenderal Listyo Sigit beserta jajarannya yang terus berperan aktif ambil bagian serta mendukung penuh asta cita Presiden RI, Prabowo. Langkah nyata dan kerja-kerja mulia ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, menjaga kamtibmas, tetapi juga terlibat langsung dalam program-program sosial yang berdampak luas bagi kehidupan masyarakat,” ujar Nasky dalam keterangannya, di Jakarta, pada Jumat (18/7/2025)
Selain itu, Alumni Indef school of political economy Jakarta menyampaikan, apresiasi atas kinerja Kapolri, Listyo Sigit Prabowo yang turun langsung ke lapangan untuk mengecek seluruh kesiapan SPPG yang akan dioperasikan.
“Dia melihat, Kapolri turun ke lapangan, cek fasilitas, kualitas makanan, distribusi logistik, sampai aspek pengawasan keamanan pangan. Ini penting, karena program MBG itu menyentuh jutaan anak-anak dan menyangkut aspek kesehatan publik jangka panjang,” tuturnya.
“Disamping itu, Tidak hanya bergerak untuk memastikan program makan bergizi gratis sampai dirasakan dan berkualitas, tapi lebih dari itu, lihat bagaimana inovasi dan kreativitas nya untuk memastikan sumber-sumber pangan, standar gizi nya benar-benar bisa lebih modern, sehat, dan mandiri,” sambungnya.
Oleh karena itu, Nasky menguraikan, program MBG selain memberi manfaat untuk anak-anak bangsa, juga memberikan efek positif bagi perekonomian masyarakat di daerah karena melibatkan para pelaku UMKM.
“Langkah ini merupakan bentuk dukungan nyata Polri terhadap penguatan perekonomian masyarakat serta meningkatkan kualitas gizi kesehatan pelajar, sebagai upaya mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Ini adalah langkah strategis untuk menyelamatkan generasi masa depan kita,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Founder Nasky Milenial Center menegaskan, Polri sekarang terus bertransformasi, sehingga jargon “Polri Presisi” dan Polri Untuk Masyarakat” betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
“Selain itu, Polri juga menunjukkan kinerja dan dedikasi yang baik. Sungguh-sungguh turun ke masyarakat, mengambil inisiatif, mengambil peran, bekerja di tengah masyarakat. Bahkan ikut membantu meningkatkan produksi pangan hingga makan bergizi gratis,” tegasnya.
Maka dengan itu, Berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk peran Polri dalam mensukseskan program makan bergizi gratis diharapkan terus berkembang, berkelanjutan dan menjadi solusi nyata dalam mengatasi masalah gizi serta meningkatkan kualitas pendidikan generasi masa depan Indonesia.
“Terima kasih Bapak Kapolri dan seluruh jajaran atas kerja nyata dan dedikasi nya untuk masyarakat. Mudah-mudahan sinergi kolaborasi Polri dan ikhtiar kita bersama-sama untuk membangun dan mewujudkan Indonesia Emas 2045 segera tercapai,” harapannya.
“Sebagai bagian dari elemen Pemuda Indonesia, Kami siap mendukung, mengawal dan mendorong program ini agar benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan. Sinergitas antara pemerintah, aparat keamanan, dan elemen masyarakat harus terus diperkuat demi mewujudkan Indonesia yang berkeadilan, lebih sejahtera, dan makmur,” tutupnya.
Sebelumnya, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan 28 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) secara serentak. Diharapkan ada 96 ribu penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) dari 28 SPPG ini.
“Jadi dari kegiatan yang kita laksanakan hari ini, tentunya, kita harapkan 28 SPPG ini bisa meng-cover 96 ribu penerima manfaat,” kata Jenderal Sigit, Kamis (17/7/2025). (red)
