Korannusantara.id, Jakarta – Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT), Ahmad Riza Patria, menyampaikan Presiden RI, Prabowo Subianto menggagas pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, antara lain untuk memajukan usaha dari rakyat.
“Bapak Presiden ingin usaha rakyat yang maju, bukan lagi pengusaha besar yang ada di desa. Jadi maunya Bapak Presiden adalah koperasi ini dari desa, oleh desa, untuk desa,” kata pria yang akrab disapa Ariza itu, seperti dikutip dari keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Peluncuran dan Dialog Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Sofifi, Maluku Utara pada Rabu (4/6/2025).
Lebih lanjut, Wamendes, Ariza menyampaikan sejak pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih mulai digagas, target menjadikan desa sebagai ruang untuk mencapai kesejahteraan semakin mudah terwujud.
Pemerintah, kata dia, berkomitmen memastikan masyarakat tidak hanya berperan sebagai konsumen, namun juga produsen serta pelaku usaha, baik dalam pemenuhan kebutuhan yang sifatnya premier, sekunder, maupun tersier.
Wamendes mengatakan pula bahwa sebagaimana Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Koperasi Desa Merah Putih juga mengutamakan pengembangan potensi-potensi setiap wilayah.
Dengan demikian, produk satu desa dengan lainnya tidak akan sama. Ia lalu mencontohkan Maluku Utara dengan kekayaan sumber daya alamnya, mulai dari rempah, nikel, hingga hasil laut harus memanfaatkan sumber daya itu secara maksimal untuk dipasarkan hingga dalam skala besar.
Diketahui, sejauh ini pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Maluku Utara masif hingga Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang digelar telah mencapai angka 100 persen. (red)