Korannusantara.id – Bekasi, Sebagai salah satu upaya memberdayakan lansia, Sekolah Lansia Jatiasih (SeLaSih), helat program membatik.
Kepala SeLaSih, Chan Naizarty menuturkan, kegiatan membatik yang menggandeng langsung Komunitas Batik Bekasi (KOMBAS), diikuti para siswa standart 1 dan standart 2 dari Sekolah Lansia Jatiasih beserta para fasilitatornya.
Kegiatan yang juga masuk ke dalam program 100 hari kerja Wali Kota Bekasi tersebut, bertujuan agar di lokasinya tempatnya mendirikan SeLaSih, bisa dibangun Rumah Batik.
“Kegiatan ini menjadi salah satu program dari 100 hari kerja Walikota Bekasi. Karena sebelumnya kami telah mempunyai Salon Senior. Dan kami menargetkan bisa memiliki Rumah Batik sendiri,” terangnya.
Sebagai langkah awal program pelatihan tersebut, terdapat 15 orang lansia hingga ibu rumah tangga serta pensiunan yang menjadi pesertanya.
“Kegiatan pelatihannya sudah yang kesekian kalinya dan rencananya akan dilakukan secara rutin untuk pelatihan membatiknya. Dan tahun lalu sudah kami mulai dengan Batik Sasirangan, dan untuk tahun ini kami menambah untuk Batik Bekasi,” paparnya.
Terpisah, Humas Sekolah SeLaSih, Catur Pandhu menjelaskan, dengan menggandeng KOMBAS (Komunitas Batik Bekasi) sebagai partner di sekolah lansia, program Rumah Batik ini akan dimasukan ke dalam kegiatan ekstrakulikuler sekolahnya di Standart 2.
“Sebagai salah satu kegiatan ekstrakulikuler di sekolah lansianya, kami menggandeng KOMBAS,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya mengapresiasi KOMBAS, karena para lansia bisa bertemu dengan Ketua KOMBAS yang secara langsung memberikan ilmunya kepada para siswanya.
“Semoga ini dapat menjadi hobi baru para lansia serta dapat menjadikan kemandirian finansial juga bagi mereka,” pungkasnya.