Korannusantara.id-Jakarta, Ketua Indonesia Youth Epicentrum (IYE), Ilham mendukung dan mengapresiasi program Menteri Imigrasi dan Pemasyrakatan (Imipas) RI, Agus Andrianto.
“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) terkait pemberantasan narkoba, pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO), pemberdayaan warga binaan, dan mengatasi permasalahan kapasitas di rutan ataupun lapas, penguatan layanan keimigrasian berbasis digital, dan perkuat ketahanan pangan” kata Ilham dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Salah satu Asta Cita Presiden Prabowo yakni terkait ketahanan pangan. Dimana Menteri Imipas langsung bergerak cepat dalam mengimplementasikan Asta Cita Presiden tersebut dengan memperkuat dan memberdayakan warga binaan bekerja sama dibidang agribisnis hingga panen raya.
“Oleh karena itu, Ia menilai, bahwa Kementerian Imipas selaras dengan misi Astacita Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.
Baru-baru ini Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) melakukan kegiatan panen raya padi di Lapas Kelas IIA Karawang.
Menurut IYE, kegiatan ini menjadi langkah nyata Kementerian Imipas berkontribusi terhadap program ketahanan pangan di lingkungan lembaga pemasyarakatan.
“Program pemerintah dalam rangka mendukung Asta Cita dan juga 13 program akselerasi menteri imigrasi dan pemasyarakatan bisa terlaksana di Lapas Kelas IIA Karawang,” jelasnya.
Maka dari itu, Ia mengapresiasi sinergisitas antara lapas dan masyarakat setempat untuk mendukung kesejahteraan bersama. Melakukan bakti sosial untuk menebar manfaat bagi warga binaan, keluarga warga binaan, dan masyarakat sekitar.
“Kami berharap kerja sama yang dilakukan antara jajaran Kementerian Imipas dan masyarakat bisa terus berjalan. Dan kami juga harapkan bakti sosial menjelang hari raya Idul Fitri ini bisa sedikit memberikan bantuan kepada keluarga warga binaan,” kata dia.
Program ini, kata dia, menjadi bukti bahwa pemasyarakatan (lapas) tidak hanya sekadar tempat pembinaan, tetapi juga pusat pemberdayaan yang berkontribusi bagi masyarakat dan ketahanan pangan.
“Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa lapas tidak hanya berfungsi sebagai tempat pembinaan, tetapi juga turut berkontribusi dalam ketahanan pangan dan sosial,” pungkasnya.