Labuhanbatu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Labuhanbatu resmi melantik dan mengambil sumpah Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 98 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara.
Ketua KPU Kabupaten Labuhanbatu, Zafar Siddik Pohan mengatakan pelantikan dan pengambilan sumpah tersebut bertujuan memenuhi kelengkapan petugas pelaksana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
“Alhamdulillah hari ini kita melantik sejumlah 294 PPS Kabupaten Labuhanbatu yang terdiri dari 191 orang laki-laki dan 103 orang perempuan masing-masing ada tiga personel di setiap tempat pemungutan suara (TPS),” kata Zafar saat dikonfirmasi, Minggu, (26/5/2024).
Zafar menjelaskan, dalam rangka suksesnya Pilkada semua pihak termasuk PPS harus bekerja dengan penuh komitmen bukan hanya di awal tapi sampai di akhir pemilihan.
“Karena Kita tahu bersama bahwa PPS ini adalah ujung tombak dari penyelenggaraan Pemilu yang ada di desa, mereka yang berhadapan dengan masyarakat, mereka yang lebih tahu mana masyarakat yang bisa menjadi pemilih dalam rangka Pilkada Labuhanbatu,” kata dia.
Zafar menegaskan ada hal-hal penting yang harus diperhatikan oleh seluruh anggota PPS, yaitu integritas, profesionalitas, loyalitas dan visi dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara serta Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu.
“Itu adalah poin-poin penting yang harus dilakukan untuk dapat menyukseskan Pilkada tahun 2024,” terang nya.
Sementara itu, Ketua KPU Labuhanbatu Zafar mengatakan, jajaran badan adhoc terutama PPS memiliki peran strategis dalam penyelenggaraan tahapan Pilkada di tingkat desa. Untuk itu, diharapkan agar PPS terpilih mampu menegakkan nilai dasar organisasi.
“Yakni dengan menanamkan nilai-nilai profesional, mandiri dan berintegritas, turut menjadi bagian KPU untuk menyelenggarakan Pilkada 2024 sesuai asas dan prinsip penyelenggaraan pemilu, berikan pelayanan terbaik kepada peserta, pemilih, maupun seluruh pemangku kepentingan,” tutup nya.
